Senin, 09 Mei 2011

Sosiologi Sebagai Ilmu Pengetahuan

March 19th, 2010 • RelatedFiled Under
 
A. Pengertian Ilmu Pengetahuan dan Sosiologi
       Ilmu adalah seluruh usaha sadar untuk menyelidiki, menemukan dan meningkatkan pemahaman manusia dari berbagai segi kenyataan dalam alam manusia. Segi-segi ini dibatasi agar dihasilkan rumusan-rumusan yang pasti. Ilmu memberikan kepastian dengan membatasi lingkup pandangannya, dan kepastian ilmu-ilmu diperoleh dari keterbatasannya.

      Pengetahuan adalah informasi atau maklumat yang diketahui atau disadari oleh seseorang. Pengetahuan termasuk, tetapi tidak dibatasi pada deskripsi, hipotesis, konsep, teori, prinsip dan prosedur yang secara Probabilitas Bayesian adalah benar atau berguna.
      
      Dalam pengertian lain, pengetahuan adalah berbagai gejala yang ditemui dan diperoleh manusia melalui pengamatan inderawi. sehingga, Ilmu pengetahuan adalah suatu kerangka pengetahuan (knowledge) yang tersusun dan teruji kebenarannya, yang diperoleh melalui suatu penelitian ilmiah.
Pengertian sosiologi menurut para ilmuan :
  1. Selo Soemardjan dan Soelaiman Soemardi mengatakan bahwa sosiologi adalah ilmu yang mempelajari struktur sosial dan proses-proses sosial, termasuk perubahan-perubahan sosial. 
  2. Max Weber mengemukakan bahwa sosiologi mempelajari tindakan-tindakan sosial.
  3. Pitirim A.Sorokin mengatakan bahwa sosiologi adalah ilmu yang mempelajari hubungan dan pengaruh timbal balik antara aneka macam gejala-gejala sosial dan non-sosial, serta ciri-ciri umum dari semua jenis gejala-gejala sosial
  4. Soerjono Soekanto mengatakan bahwa sosiologi adalah ilmu yang mempelajari masyarakat dalam keseluruhannya dan hubungan-hubungan antara orang-orang dalam masyarakat. 
  5. Roucek dan Waren mengatakan bahwa sosiologi adalah ilmu yang mempelajari hubungan antara manusia dalam kelompok.
         Dengan demikian, Sosiologi adalah ilmu yang mempelajari atau membicarakan tentang masyarakat yang meliputi gejala sosial, struktur sosioal dan perubahan sosial yang terjadi dalam masyarakat.
B. Sosilogi Sebagai Ilmu Pengetahuan
1. Ilmu meliputi :
  • Pengetahuan 
  • Metode untuk memperoleh pengetahuan 
  • Disusun secara sistematis
2. Kriteria agar ilmu dapat diklasifikasikan sebagai ilmu pengetahuan :
  • Bersifat empiris 
  • Bersifat teoritis 
  • Bersifat komulatif 
  • Bersifat Non-etis
3. Buksti sosiologi sebagai ilmu pengetahuan
  • Sosiologi Bersifat empiris, sosiologi lebih bersifat fakta dan tidak dapat disangkal karena berhubungan dengan pengamatan dan penalaran. manusia mengamati segala sesuatu yang terjadi dengan panca indranya dan lalu mengolahnya dalam penalaran sehingga hasilnya bersifat FAKTA. 
  • Sosiologi Bersifat teoritis, ilmu pengetahuan tersebut selalu berusaha untuk menyusun abstraksi dari hasil-hasil observasi 
  • Sosiologi Bersifat komulatif, sosiologi mengambil ilmu-ilmu yang sudah ada lalu memperbaiki dan memperluas sehingga teori tersebut menjadi sempurna. 
  • Sosiologi Bersifat Non-etis, sosiologi menjelaskan suatu fakta atau perilaku masyarakat secara analisis, bukan menyatakan masyarakat dari segi moral baik atau buruk.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar